Tuesday, April 30, 2019

Ribuan Peserta I LOOP RUN Meriahkan Lombok


Ribuan Peserta I LOOP RUN Meriahkan Lombok

Lombok – Setelah sukses dengan tema Cosplay Run dan mendapat tanggapan positif di tahun 2018, Telkomsel kembali menggelar I LOOP Run, sebuah eventberlari bersama dengan perpaduan konsep fun dalam berkompetisi. Tahun ini, I LOOP Run digelar dengan mengangkat tema “Lari Asik Streaming Musik Tanpa Kuota”Ribuan peserta berlari sejauh 5 Km Minggu pagi (28/04) dengan titik start dan finish di Lombok Epicentrum Mall (LEM).

Setelah sukses dengan tema Cosplay Run dan mendapat tanggapan positif di tahun 2018, tahun ini, Telkomsel kembali menggelar I LOOP Run dengan mengangkat tema “Lari Asik Streaming Musik Tanpa Kuota”Ribuan peserta berlari sejauh 5 Km Minggu pagi (28/04) dengan titik start dan finish di Lombok Epicentrum Mall (LEM), serta disaksikan GM Youth & Community Telkomsel Area Jawa Bali bersama Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) beserta jajarannya.



General Manager Youth & Community Telkomsel Area Jawa Bali Endra Diputra 
mengatakan, “LOOP berkomitmen turut mendukung berbagai aktivitas anak muda atau milenial Indonesia yang dinamis salah satunya dengan berolahraga, khususnya lari. Kami juga mengajak anak muda dan masyarakat di Lombok dan sekitarnya untuk membumikan gaya hidup sehat dengan berlari bersama I LOOP Run, di mana kali ini berkolaborasi dengan Langit Musik.”

Tidak hanya mendapatkan race pack berupa paket data Telkomsel, jersey Langit Musik, BIB Numberrace bagrefreshment, dan juga medali bagi para finisher, seluruh peserta juga berkesempatan memenangkan beragam hadiah undian di antaranya adalah 1 unit Sepeda Motor , 5 unit smart watch, saldo LinkAja, Tabungan Pendidikanserta beragam hadiah menarik lainnya.


Setelah sukses dengan tema Cosplay Run dan mendapat tanggapan positif di tahun 2018, tahun ini, Telkomsel kembali menggelar I LOOP Run dengan mengangkat tema “Lari Asik Streaming Musik Tanpa Kuota”Ribuan peserta berlari sejauh 5 Km Minggu pagi (28/04) dengan titik start dan finish di Lombok Epicentrum Mall (LEM), serta disaksikan GM Youth & Community Telkomsel Area Jawa Bali bersama Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) beserta jajarannya.


Selain kompetisi sport melalui lari, terdapat juga kompetisi eSport FreeFire. Selama acara berlangsung para peserta juga dapat mengikuti Instagram Challenge, di mana foto yang di-upload di Instagram dengan likes terbanyak dengan tagar #ilooprun akan mendapatkan saldo LinkAja yang dapat dibelanjakan di berbagaimerchant partner LinkAja.

“Melalui brand LOOP, kami berharap keunggulan layanan seluler Telkomsel dapat lebih diterima sesuai dengan karakter dan tren anak muda masa kini. Kami melihat segmen anak muda masih memiliki potensi yang besar dan akan terus berkembang. Ke depannya Telkomsel akan terus menghadirkan berbagai ragam pilihan produk dan layanan dengan harga yang terjangkau khususnya untuk anak muda”, tutup Endra.

***

Friday, April 26, 2019

Telkomsel Hadirkan Kolaborasi Lintas Industri di Gelaran Telkomsel Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019

Telkomsel Hadirkan Kolaborasi Lintas Industri di Gelaran Telkomsel Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019


Jakarta, 25 April 2019  –  Telkomsel kembali membuktikan kapabilitasnya sebagai penyedia layanan dan solusi digital  yang terpercaya bagi berbagai lapisan masyarakat melalui kolaborasi dengan Indonesia International Motor Show (IIMS).  Dengan semangat #TerusBergerakMaju, Telkomsel hadir di gelaran pesta otomotif  IIMS sebagai titling sponsor dan mengawali momentum kolaborasi antara industri otomotif dengan industri teknologi dan informasi di Indonesia.

Vice President Brand and Communications Telkomsel Nirwan Lesmana (paling kiri), Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto (tengah), Presiden Direktur Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh (paling kanan) saat pembukaan Telkomsel Indonesia International Motor Show 2019 (IIMS), di Jakarta (25/4). Telkomsel membuktikan kapabilitasnya sebagai telco digital company penyedia layanan dan solusi digital melalui kolaborasi antara industri otomotif dengan industri teknologi dan informasi di Indonesia dalam gelaran Telkomsel Indonesia International Motor Show 2019 (IIMS).  Kolaborasi dengan IIMS membuktikan bahwa produk dan layanan Telkomsel sudah menyentuh berbagai lintas industri, termasuk otomotif.
Vice President Brand and Communications Telkomsel Nirwan Lesmana mengatakan, “Telkomsel kini tengah bertransformasi menjadi digital telco company,  yang menghadirkan berbagai solusi dan layanan digital yang inovatif untuk menghadirkan manfaat bagi segmen pasar yang lebih luas.  Kolaborasi dengan IIMS membuktikan bahwa produk dan layanan Telkomsel sudah menyentuh berbagai lintas industri, termasuk otomotif. Kami percaya para konsumen dan pelaku di industri otomotif, baik individu maupun perusahaan,  akan merasakan pengalaman berkualitas yang semakin memudahkan aktivitas mereka dengan manfaat dari produk dan layanan digital kami.”

Vice President Brand and Communications Telkomsel Nirwan Lesmana (paling kiri), Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto (tengah), Presiden Direktur Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh (paling kanan) saat pembukaan Telkomsel Indonesia International Motor Show 2019 (IIMS), di Jakarta (25/4). Telkomsel membuktikan kapabilitasnya sebagai telco digital company penyedia layanan dan solusi digital melalui kolaborasi antara industri otomotif dengan industri teknologi dan informasi di Indonesia dalam gelaran Telkomsel Indonesia International Motor Show 2019 (IIMS).  Kolaborasi dengan IIMS membuktikan bahwa produk dan layanan Telkomsel sudah menyentuh berbagai lintas industri, termasuk otomotif.

Telkomsel hadir pada Telkomsel IIMS 2019 dengan menampilkan berbagai layanan digital di experience booth yang berlokasi di Carni Area. Salah satu layanan unggulan yang hadir adalah inovasi internet of things untuk solusi otomotif yaitu “Telkomsel Fleet Sight”. Telkomsel FleetSight merupakan layanan yang berguna sebagai layanan pengelolaan armada kendaraan atau fleet management.  Solusi pengelolaan armada kendaraan ini mensinergikan perangkat telematika berbasis satelit yang dipasangkan pada asset kendaraan dengan layanan konektivitas Telkomsel serta platform Fleet Management. Solusi ini dapat membantu pengelolaan operasional armada, serta meningkatkan keamanan, efisiensi dan produktivitas armada.

 Vice President Brand and Communications Telkomsel Nirwan Lesama (tengah) saat menjelaskan kepada pelanggan mengenai produk Telkomsel Fleetsight merupakan layanan pengelolaan armada kendaraan atau  fleet management, dalam gelaran Telkomsel Indonesia International Motor Show, di Jakarta (25/4). Dengan semangat #TerusBergerakMaju, Telkomsel hadir di gelaran pesta otomotif  IIMS sebagai titling sponsor dan mengawali momentum kolaborasi antara industri otomotif dengan industri teknologi dan informasi di Indonesia.


Selain itu pengunjung juga dapat menikmati berbagai pengalaman digital lifestyle Telkomsel dari layanan streaming video “MAXstream”, layanan streaming musik “LangitMusik”, layanan konten games “Dunia Games”, serta penawaran dari layanan iklan digital “Telkomsel MyAds”.   Pengunjung booth Telkomsel di Carni Area juga dimanjakan dengan penampilan dari berbagai musisi yaitu NTRL, Reza Artamevia, Maliq & D'Essentials, dan The Groove. Tersedia pula photo booth, serta undian grand prize mobil DFSK Glory 560 Luxury untuk setiap transaksi di booth Telkomsel.

Telkomsel juga akan menghadirkan “LinkAja” pada gelaran Telkomsel IIMS 2019, sebagai layanan keuangan berbasis elektronik yang akan membuat transaksi lebih lancar, lebih seru dan bebas repot.  LinkAja terhubung dengan seluruh bank BUMN yang tergabung dalam Himpunan Bank Negara (HIMBARA) sehingga memberikan kenyamanan dan kemudahan kepada penggunanya dalam melakukan transaksi keuangan. LinkAja dapat dimanfaatkan pengunjung untuk transaksi pembelian makanan dan minuman di area food and beverages (FnB).

Telkomsel hadir pada Telkomsel IIMS 2019 dengan menampilkan berbagai layanan digital di experience booth salah satu layanan unggulan yang hadir adalah inovasi internet of things serta untuk solusi otomotif yaitu “Telkomsel FleetSight”, yang merupakan solusi pengelolaan armada kendaraan atau  fleet management.

Telkomsel IIMS 2019 sendiri akan diselenggarakan pada 25 April – 5 Mei 2019 di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Penyelenggara IIMS, yaitu PT Dyandra Media Internasional juga mengharapkan gelaran Telkomsel IIMS 2019 dapat menjadi platform untuk  produk lokal dari berbagai industri selain juga untuk menjembatani produk lokal Indonesia yang berkualitas menuju pasar internasional.

Telkomsel hadir pada Telkomsel IIMS 2019 dengan menampilkan berbagai layanan digital di experience booth salah satu layanan unggulan yang hadir adalah inovasi internet of things serta untuk solusi otomotif yaitu “Telkomsel FleetSight”, yang merupakan solusi pengelolaan armada kendaraan atau  fleet management.

“Telkomsel tahun ini memberikan dukungan maksimal terhadap penyelenggaraan pesta otomotif terakbar di Indonesia ini. Melalui kolaborasi dengan layanan dan solusi digital dari Telkomsel, IIMS ingin membuktikan bahwa industri otomotif juga turut serta beradaptasi terhadap perubahan zaman dan berperan aktif dalam perkembangan Industri 4.0 di Indonesia. Pelaku industri otomotif juga dapat mengetahui berbagai solusi digital yang dapat membantu mentransformasi bisnis mereka”, ujar Hendra Noor Saleh, Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo.

Telkomsel hadir pada Telkomsel IIMS 2019 dengan menampilkan berbagai layanan digital di experience booth salah satu layanan unggulan yang hadir adalah inovasi internet of things serta untuk solusi otomotif yaitu “Telkomsel FleetSight”, yang merupakan solusi pengelolaan armada kendaraan atau  fleet management.



Telkomsel hadir pada Telkomsel IIMS 2019 dengan menampilkan berbagai layanan digital di experience booth salah satu layanan unggulan yang hadir adalah inovasi internet of things serta untuk solusi otomotif yaitu “Telkomsel FleetSight”, yang merupakan solusi pengelolaan armada kendaraan atau  fleet management.

Wednesday, April 24, 2019

Trafik Layanan Data Telkomsel Naik 16,3% di Pemilu 2019

Trafik Layanan Data Telkomsel Naik 16,3% di Pemilu 2019
Telkomsel Optimalkan Jaringan di Lebih dari 1.400 Titik Penting

Jakarta – Telkomsel sukses mengawal dan melayani kebutuhan komunikasi pada momentum Pemilu 2019. Pada pesta demokrasi tahun ini, tercatat trafik layanan data atau payload Telkomsel mencapai 18,5 petabyte atau meningkat 16,3% dibandingkan rata-rata payload pada hari normal 2019.

Telkomsel sukses mengawal dan melayani kebutuhan komunikasi pada momentum Pemilu 2019, tercatat trafik layanan data atau payload Telkomsel mencapai 18,5 petabyte atau meningkat 16,3% dibandingkan rata-rata payload pada hari normal 2019. Wilayah dengan kenaikan trafik layanan data tertinggi adalah wilayah Sumatera Barat dan Riau dengan peningkatan 28% dibandingkan hari normal, diikuti wilayah Sulawesi (19,5%) dan wilayah Jawa Barat (18,3%). Untuk mengantisipasi lonjakan trafik layanan yang terjadi pada momen Pemilu 2019, Telkomsel telah melakukan optimalisasi jaringan di lebih dari 1.400 titik yang terdiri dari KPU Pusat, KPU Daerah, TPS, Bawaslu, Kantor Kepolisian dan Militer di seluruh Indonesia. 
Demikian disampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.


Wilayah dengan kenaikan trafik layanan data tertinggi adalah wilayah Sumatera Barat dan Riau dengan peningkatan 28% dibandingkan hari normal, diikuti wilayah Sulawesi (19,5%) dan wilayah Jawa Barat (18,3%). Untuk layanan suara dan SMS, dibandingkan dengan trafik pada hari normal, trafik layanan suara mengalami penurunan sebesar 10% menjadi 1,125 miliar menit, hal yang sama juga terjadi dalam trafik layanan SMS yang mengalami penurunan 7,8% menjadi 482 juta SMS.

GM External Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin mengatakan, “Sebagai operator flagship Indonesia, Telkomsel selalu menjadi bagian dari kesuksesan berbagai perhelatan maupun momen nasional dalam hal penyediaan layanan komunikasi, termasuk pada Pemilu tahun ini. Dalam Pesta Demokarasi yang juga berdekatan dengan momen Ramadhan dan Idul Fitri, kami telah menyiapkan dan memastikan infrastruktur jaringan agar selama masa tenang, Pilpres, Hari Pemilihan hingga Pengumuman, layanan komunikasi berjalan lancar dan tidak ada gangguan ataupun kendala yang berarti.”


Telkomsel sukses mengawal dan melayani kebutuhan komunikasi pada momentum Pemilu 2019, tercatat trafik layanan data atau payload Telkomsel mencapai 18,5 petabyte atau meningkat 16,3% dibandingkan rata-rata payload pada hari normal 2019. Wilayah dengan kenaikan trafik layanan data tertinggi adalah wilayah Sumatera Barat dan Riau dengan peningkatan 28% dibandingkan hari normal, diikuti wilayah Sulawesi (19,5%) dan wilayah Jawa Barat (18,3%). Untuk mengantisipasi lonjakan trafik layanan yang terjadi pada momen Pemilu 2019, Telkomsel telah melakukan optimalisasi jaringan di lebih dari 1.400 titik yang terdiri dari KPU Pusat, KPU Daerah, TPS, Bawaslu, Kantor Kepolisian dan Militer di seluruh Indonesia. 
Demikian disampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.


Kami juga sudah memprediksi perilaku pelanggan dalam menggunakan layanan, di mana layanan data masih mendominasi dibanding layanan suara dan SMS. Hal ini seiring dengan meningkatnya masyarakat dalam memanfaatkan layanan-layanan digital,” tambah Denny.

Untuk mengantisipasi lonjakan trafik layanan yang terjadi pada momen Pemilu 2019, sejak jauh hari Telkomsel telah memperkuat seluruh elemen jaringan di seluruh Indonesia. Telkomsel telah melakukan optimalisasi jaringan di lebih dari 1.400 titik yang terdiri dari KPU Pusat, KPU Daerah, TPS, Bawaslu, Kantor Kepolisian dan Militer di seluruh Indonesia.

Monday, April 15, 2019

Telkomsel Luncurkan IoT INTANK (Intelligent Tank Monitoring System), Solusi Handal untuk Optimalisasi Fuel Management Perusahaan

Jakarta, 15 April 2019 – Telkomsel kembali membuktikan kapabilitasnya sebagai sebuah digital telco company melalui pengembangan ekosistem internet of things(IoT) di Indonesia. Kali ini, Telkomsel bekerjasama dengan Pertamina Patra Niaga dan Mitratel untuk mengimplementasikan layanan inovatif untuk fuel management, yaitu IoT Intelligent Tank Monitoring System (INTANK) yang ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada tanggal 22 Maret 2019 yang lalu.

Advisor IOT New Business Development Telkomsel Eko S Prianto, GM Account Management Non-Service Segment Telkomsel Nopi Afandi, SVP Enterprise Account Management Telkomsel Dharma Simorangkir, Direktur Operasi dan Pembangunan Mitratel Theodorus Ardi Hartoko dan Fleet Management Div. Head Pertamina Patra Niaga Moch Toriq usai pendatanganan Telkomsel bekerjasama dengan Pertamina Patra Niaga dan Mitratel meluncurkan INTANK di Jakarta, (28/4). INTANK berfungsi untuk memonitor tangki dari jarak jauh (remote tank monitoring) yang memungkinkan pemantauan inventaris dan konsumsi bahan bakar secara intensif kapanpun, dari manapun. Upaya ini merupakan salah satu bentuk dukungan Telkomsel bagi roadmap pemerintah Indonesiayaitu ‘Making Indonesia 4.0’ dalam rangka memasuki era ‘Industry 4.0’, dimana aspek penguasaan teknologi, terutama teknologi informasi dan komunikasi menjadi kunci penentu daya saing Indonesia.

Bahan bakar (fuel) telah menjadi komoditas utama yang sangat menentukan proses bisnis berbagai perusahaan. Pengelolaan bahan baku bernilai tinggi ini tidak jarang menimbulkan berbagai masalah yang memakan biaya operasi tinggi, seperti antara lain keterbatasan akses pada situs tangki bahan bakar, pengukuran manual, akurasi rendah, inefisiensi rantai pasokan, biaya pemeliharaan yang tinggi, hingga kehilangan inventori.

Solusi IoT INTANK diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi ketiga perusahaan tersebut untuk menjadi pemain terdepan di industrinya masing-masing, sekaligus mengakselerasi perkembangan ekosistem IoT di Indonesia. Layanan INTANK juga telah memasuki tahap uji implementasi di perusahaan lain yang berasal dari berbagai industri berbeda, yaitu Semen Merah Putih (industri semen), Pamapersada Nusantara (industri kontraktor pertambangan), dan Kapuas Prima Coal Tbk (industri pertambangan). 

Telkomsel menghadirkan INTANK untuk mengatasi berbagai permasalahan fuel management tersebut. Solusi IoT industri end-to-end  ini berfungsi untuk memonitor tangki dari jarak jauh (remote tank monitoring) yang memungkinkan pemantauan inventaris dan konsumsi bahan bakar secara intensif kapanpun, dari manapun.

Dharma Simorangkir, SVP Enterprise Account Management Telkomsel mengatakan, “Tren IoT sekarang ini tengah berkembang secara global. Oleh karenanya,Telkomsel secara konsisten meningkatkan kesiapan teknologi dan jaringan sebagai bagian dari upaya mengakselerasi terbentuknya ekosistem IoT di Indonesia. Upaya ini merupakan salah satu bentuk dukungan Telkomsel bagi roadmap pemerintah Indonesia yaitu ‘Making Indonesia 4.0’ dalam rangka memasuki era ‘Industry 4.0’, dimana aspek penguasaan teknologi, terutama teknologi informasi dan komunikasi menjadi kunci penentu daya saing Indonesia.”

Solusi IoT INTANK diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi ketiga perusahaan tersebut untuk menjadi pemain terdepan di industrinya masing-masing, sekaligus mengakselerasi perkembangan ekosistem IoT di Indonesia. Layanan INTANK juga telah memasuki tahap uji implementasi di perusahaan lain yang berasal dari berbagai industri berbeda, yaitu Semen Merah Putih (industri semen), Pamapersada Nusantara (industri kontraktor pertambangan), dan Kapuas Prima Coal Tbk (industri pertambangan). 

Solusi INTANK akan membantu 
Pertamina Patra Niaga dan  Mitratel dalam berbagai use case yang berbeda. Pertamina Patra Niaga (PPN) adalah anak perusahaan Pertamina yang menjalankan dan mengembangkan kegiatan usaha di sektor hilir industri minyak dan gas bumi (migas) Indonesia yang mencakup kegiatan pengolahan, pengangkutan, penyimpanan, dan niaga migas. Perusahaan ini mengimplementasikan INTANK untuk memonitor persediaan bahan bakar pada tangki penyimpanan terminal (terminal storage), sensor meter pada jalur distribusi, serta CCTV pada titik transfer kustodi.

PPN sendiri telah mengembangkan solusi digital bernama Pertamina Smart MT (mobil tangki). Implementasi layanan IOT INTANK & Fleetsight dari Telkomsel  telah menjadi lokomotif inovasi bagi Pertamina Smart MT, menjadikannya lebih optimal dalam menjaga persediaan dan melakukan distribusi bahan bakar minyak bagi para konsumennya.

Sedangkan Mitratel merupakan anak perusahaan Telkom yang bergerak dalam bisnis penyediaan menara pemancar telekomunikasi dan infrastruktur terkait. Mitratel memanfaatkan sensor INTANK untuk memonitor konsumsi dan persediaan bahan bakar pada site infrastruktur telekomunikasi yang menggunakan genset sebagai cadangan energi. Hal ini sangat penting untuk menjaga agar infrastruktur telekomunikasi pelanggan Mitratel dapat beroperasi dengan optimal tanpa terhambat pasokan energi. Implementasi INTANK oleh Mitratel juga menandai proses digitalisasi operasional bisnis Mitratel, menjadikan Mitratel sebagai penyedia infrastruktur telekomunikasi paling inovatif di kelasnya.

Layanan INTANK juga telah memasuki tahap uji implementasi di perusahaan lain yang berasal dari berbagai industri berbeda, yaitu Semen Merah Putih (industri semen), Pamapersada Nusantara (industri kontraktor pertambangan), dan Kapuas Prima Coal Tbk (industri pertambangan).

Produsen semen premium, Semen Merah Putih, mengimplementasikan INTANK untuk memonitor persediaan bahan bakar dari jarak jauh pada terminal storage dan tangki bahan bakar truk pencampur semen secara real-time.  Pamapersada Nusantara, perusahaan yang bergerak dalam bisnis kontraktor pertambangan, solusi INTANK diimplementasikan untuk memonitor ketersediaan bahan bakar pada storage tank yang akan didistribusikan untuk operasional, memonitor lokasi kapal distribusi bahan bakar, dan juga untuk memonitor ketinggian air sungai yang dilalui oleh kapal tersebut.  Sedangkan Kapuas Prima Coal TBK, perusahaan yang bergerak dalam bidang penambangan Galena (PbS), melakukan implementasi INTANK untuk memonitor volume bahan bakar pada mobil truk yang mendistribusikan bahan bakar dari pelabuhan ke site pertambangan dan juga memonitor ketersediaan bahan bakar pada storage tank di pelabuhan.

Solusi IoT INTANK diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi ketiga perusahaan tersebut untuk menjadi pemain terdepan di industrinya masing-masing, sekaligus mengakselerasi perkembangan ekosistem IoT di Indonesia. Layanan INTANK juga telah memasuki tahap uji implementasi di perusahaan lain yang berasal dari berbagai industri berbeda, yaitu Semen Merah Putih (industri semen), Pamapersada Nusantara (industri kontraktor pertambangan), dan Kapuas Prima Coal Tbk (industri pertambangan). 


Dharma kemudian menjelaskan bahwa pemanfaatan solusi IoT INTANK diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi ketiga perusahaan tersebut untuk menjadi pemain terdepan di industrinya masing-masing, sekaligus mengakselerasi perkembangan ekosistem IoT di Indonesia.

“Telkomsel sangat bangga akan kepercayaan yang telah diberikan oleh berbagai perusahaan atas layanan solusi digital inovatif dari Telkomsel untuk membantu meningkatkan produktivitas, efisiensi dan kinerja bisnis perusahaan mitra bisnis Telkomsel. Solusi IoT Telkomsel selama ini telah dipercaya untuk melayani mitra dari berbagai industri. Hal ini menjadi bukti kapabilitas Telkomsel sebagai  digital telco company yang senantiasa menghadirkan layanan dan solusi digital terkini bagi semua lapisan masyarakat, termasuk pebisnis.”, tutup Dharma.

Wednesday, April 10, 2019

Telkomsel Rampungkan Penataan Ulang Pita Frekuensi 800 MHz dan 900 MHz

Jakarta – Telkomsel telah menyelesaikan penataan Penataan Ulang Pita Frekuensi (refarming800 MHz dan 900 MHz  yang dimulai dari 25 Februari hingga 1 April 2019. Telkomsel menuntaskan proses refarming dengan lancar tanpa mengalami gangguan yang berarti, di bawah pantauan Kominfo dengan perencanaan, eksekusi dan pemantauan ketat terhadap performansi jaringan Telkomsel. Telkomsel melakukan proses refarming untuk 42 cluster secara nasional yang mencakup 34 provinsi, dimulai dari Papua dan Maluku dan terakhir di Jawa Timur.

Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah (tengah), Direktur Network Telkomsel Bob Apriawan (kedua kanan), Direktur Planning & Transformation Telkomsel Edward Ying (paling kiri), Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kominfo Ismail dan Komite Regulasi Telekomunikasi BRTI (KRT-BRTI) Agung Harsoyo (paling kanan) saat proses Penataan Ulang Pita Frekuensi (refarming) 800 MHz dan 900 MHz di Jakarta, (2/4). Telkomsel telah menyelesaikan penataan Penataan Ulang Pita Frekuensi (refarming) 800 MHz dan 900 MHz  yang dimulai dari 25 Februari hingga 1 April 2019. Proses refarming dilakukan untuk 42 cluster secara nasional yang mencakup 34 provinsi, dimulai dari  Papua dan Maluku dan terakhir di Jawa Timur.
Proses penataan ulang pita frekuensi 800 MHz dan 900 MHz yang dicanangkan Kemenkominfo berdasarkan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor29 Tahun 2019, mewajibkan penyelenggara Jaringan Bergerak Seluler untuk melakukan penataan ulang pita frekuensi radio 800 MHz dan 900 MHz yang saat ini terpisah (non-contiguous).

(ki-ka) Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah bersama Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kominfo Ismail saat proses Penataan Ulang Pita Frekuensi (refarming) 800 MHz dan 900 MHz di Jakarta, (2/4). Proses penataan ulang pita frekuensi 800 MHz dan 900 MHz yang dicanangkan Kemenkominfo berdasarkan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 29 Tahun 2019, mewajibkan penyelenggara Jaringan Bergerak Seluler untuk melakukan penataan ulang pita frekuensi radio 800 MHz dan 900 MHz yang saat ini terpisah (non-contiguous).
Direktur Network Telkomsel Bob Apriawan mengatakan, “Kami menangani secara serius refarming ini melalui persiapan yang matang dengan expertise sumber daya manusia  yang handal, sehingga kami dapat merampungkan prosesnya dalam 36 hari dengan sukses dan hasil yang baik. Dengan dilakukannya refarming, menjadikan pita frekuensi Telkomsel di 800 – 900 MHz menjadi kontinyu 15 MHz. Sehingga Telkomsel dapat memanfaatkan teknologi LTE 10-15 MHz dan pelanggan dapat menikmati kecepatan internet yang lebih maksimal. Selain itu, refarming ini juga dapat memberikan peningkatan efisiensi spektrum yang memungkinkan akselerasi perluasan cakupan layanan LTE hingga 95% populasi. Manfaat tersebut juga nantinya diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.”
(ka-ki) Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah Bersama VP Technology & System at Telkomsel saat proses Penataan Ulang Pita Frekuensi (refarming) 800 MHz dan 900 MHz di Jakarta, (2/4). Dengan dilakukannya refarming, menjadikan pita frekuensi Telkomsel di 800 – 900 MHz pelanggan dapat menikmati kecepatan internet yang lebih maksimal. Selain itu, refarming ini juga dapat memberikan peningkatan efisiensi spektrum yang memungkinkan akselerasi perluasan cakupan layanan LTE hingga 95% populasi. Manfaat tersebut juga nantinya diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.

Menanggapi penyelasaian refarming Telkomsel, Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kominfo Ismail menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas upaya Telkomsel menyelesaikan rangkaian proses refarming ini tanpa ada keluhan pelanggan yang berarti. “Penataan frekuensi mendorong efisiensi dan optimalisasi penggunaan spektrum frekuensi radio. Dengan selesainya seluruh proses refarming ini, maka pita frekuensi radio 800 MHz dan 900 MHz sekarang telah berdampingan (contiguous) sehingga masyarakat pengguna layanan seluler dapat menikmati kualitas yang lebih baik.”
Penataan Ulang Pita Frekuensi 800-900 MHz bersama tim Telkomsel Regional Bali Nusra

Sesuai dengan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 29 Tahun 2019, penyelenggara Jaringan Bergerak Seluler wajib melakukan penataan ulang pita frekuensi radio 800 MHz dan 900 MHz yang saat ini terpisah (non-contiguousmenjadi berdampingan (contiguous). Dengan demikian, setiap penyelenggara jaringan bergerak selular memiliki keleluasaan dalam pemanfaatan pita frekuensi sesuai dengan teknologi, dan pengkanalan yang paling sesuai dengan kondisi trafik layanan selulernya pada suatu area tertentu. Pada akhirnya masyarakat dapat menikmati kualitas layanan yang lebih baik.

Thursday, April 4, 2019

Telkomsel Bersama Cellular World Serahkan Apresiasi Program DIGIPRISE (Digital Surprise) “1 Unit Mobil Suzuki Ignis & 3 Unit Motor Yamaha Mio” untuk Pelanggan Setia

Denpasar – Telkomsel bekerjasama dengan Cellular World menyerahkan apresiasi program DIGIPRISE (Digital Surprise) berupa 1 unit mobil Suzuki Ignis dan 3 unit motor Yamaha Mio kepada pelanggan Telkomsel yang memenangkan undian tersebut. Penyerahan dilakukan oleh Manager Telkomsel Branch Denpasar Deny Budianto bersama Manager Channel Operation Bali Nusra Iwan Kurnia dan Retail Sales Manager Cellular World Malika Jiwaji di Cabang Cellular World, Jalan Gatot Subroto Tengah No.60Denpasar.
Telkomsel Bersama Cellular World Berbincang Dengan Pemenang Program DIGIPRISE (Digital Surprise) 

Program DIGIPRISE ini diperuntukkan bagi masyarakat Bali yang melakukan pembelian smartphone maupun produk apapun termasuk Drone, Accessories, Smartwatch, Tablet, Action Camera dengan produk atau paket data Telkomsel minimal senilai Rp 70.000,- di 3 cabang Cellular World di wilayah Denpasar yang termasuk dalam Cellular World Group, yaitu Cellular World Teuku Umar, Cellular World Gatot Subroto, dan Cellular World Gianyar. Promo program berlangsung mulai tanggal 4 September 2018 hingga 4 Maret 2019.
Telkomsel Bersama Cellular World Serahkan Apresiasi Program DIGIPRISE (Digital Surprise) 
“Kami sangat bangga bisa bekerjasama dalam Program DIGIPRISE ini bersama Telkomsel sebagai salah satu operator seluler terkemuka di Bali dan satu-satunya milik Indonesia. Demi kelancaran proses pengundian program ini, maka Jumat lalu (29/03) Kami telah melakukan pengundian kupon untuk menentukan pemenang program dan disaksikan oleh Dinas Sosial, Notaris, Korwas PPNS, serta perwakilan Cellular World dan Telkomsel,” ungkap Malika Jiwaji.
Adapun pelanggan Telkomsel yang beruntung menjadi pemenang program DIGIPRISE dan meraih 1 unit mobil Suzuki Ignis yaitu Saudari Ni Luh Putu Aryani. Sedangkan pelanggan yang meraih 3 unit motor Yamaha Mio dalam program DIGIPRISE ini antara lain, I Nyoman Sumerta, Luh Gede Dina Purnama Wasundari dan Yuni Handayani.
Deny Budianto mengungkapkan, “Kami ucapkan selamat kepada para pemenang undian dan terima kasih atas tingginya antusiasme para pelanggan Telkomsel diwilayah Bali dan sekitarnya yang telah berpartisipasi dalam program DIGIPRISE ini. Adapun tujuan dari program tersebut adalah untuk memberikan excellent experience kepada pelanggan broadband Telkomsel, karena selain bisa menikmati layanan broadband 3G dan 4G LTE Telkomsel, pelanggan juga berkesempatan mendapatkan hadiah menarik dari kami.
Telkomsel Bersama Cellular World Serahkan Apresiasi Program DIGIPRISE (Digital Surprise) 

“Kali ini kami kembali memilih Cellular World sebagai mitra dalam program J4GO, selain karena dikenal luas dan terbukti memiliki reputasi yang baik sebagai tokohandphone dan smartphone, juga dikarenakan kualitas pelayanan dan penjualannya yang teristimewa di Bali,” ujar Deny kemudian.
Tercatat banyak penambahan jumlah new user kartu internet Telkomsel selama periode berlangsungnya program J4GO Telkomsel, di mana tingginya penjualan tersebut sangat berdampak terhadap peningkatan penggunaan layanan broadband Telkomsel di wilayah Bali dan sekitarnyaHingga kini Telkomsel telah menggelarlebih dari 1.600 BTS 3G (Node B) dan lebih dari 1.700 BTS 4G LTE yang tersebar di seluruh wilayah Bali untuk menjamin kenyamanan pelanggan dalam menikmatilayanan data.