Wednesday, May 29, 2019

24 Tahun Telkomsel, Terus Bergerak Maju

24 Tahun Telkomsel, Terus Bergerak Maju
Telkomsel Berkomitmen Terus Bangun Ekosistem Digital Indonesia

Jakarta – Tepat pada tanggal 26 Mei 2019, Telkomsel genap berusia 24 tahun.  Di usia 24 tahun ini, Telkomsel menegaskan komitmen untuk melanjutkan transformasi perusahaan menjadi digital telco company yang siap mengakselerasi negeri dengan mengembangkan ekosistem digital di Indonesia. Mengambil temaTerus Bergerak Maju, Telkomsel optimis dapat menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di industri telekomunikasi untuk terus menjadi pemimpin di industri dan memberikan kontribusi positif bagi seluruh elemen bangsa Indonesia.

Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah (tengah) bersama Presiden RI Joko Widodo saat mengunjungi booth Telkomsel Experience Zone di ajang festival kreatif tahunan terbesar Indonesia Ideafest X The Nextdev yang diselenggarakan di Jakarta, Jumat (26/10).Telkomsel terus berkomitmen untuk melanjutkan transformasi perusahaan menjadi digital telecommunication company yang siap mengakselerasi negeri dengan mengembangkan ekosistem digital di Indonesia
Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah mengatakan, “Kami bersyukur kepada Tuhan YME dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat, khususnya pelanggan serta para pemangku kepentingan yang telah memberikan kepercayaan dengan setia menggunakan produk dan layanan Telkomsel. Kami bangga dapat terus melayani ratusan juta pengguna layanan selular di tanah air melalui jaringan serta ragam produk dan layanan digital. Hal ini mendorong kami untuk terus mewujudkan komitmen dalam menyediakan solusi terbaik bagi kebutuhan masyarakat di seluruh pelosok Tanah Air”.

Hingga saat ini Telkomsel telah melayani 168 juta pelanggan dan menggelar infrastruktur jaringan lebih dari 197.000 BTS yang menjangkau lebih dari 95% wilayah populasi Indonesia, termasuk pelanggan di pelosok negeri hingga ke daerah perbatasan. Telkomsel juga menggelar lebih 147.000 BTS broadband (3G/4G) dari total BTS tersebut. 4G LTE Telkomsel sendiri telah menjangkau lebih dari 500 Ibu Kota/Kabupaten dimana 97% telah menjangkau Ibu Kota Kecamatan, sehingga 93% populasi di Indonesia telah terlayani 4G LTE Telkomsel.


Direktur Utama Ririek Adriansyah, Kim Chang-beom Duta Besar Korea Selatan, Menteri Perindustrian Republik Indonesia Airlangga Hartarto, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, dan Direktur Utama Telkom Indonesia Alex J. Sinaga ketika mencoba Autonomus Electric Vehicle di Telkomsel 5G Experience Center, Jakarta (15/8). Telkomsel berkomitmen untuk terus melakukan transformasi digital dan berinvestasi dalam mengimplementasikan roadmap teknologi mobile broadband terdepan untuk menghadirkan pengalaman digital terbaik bagi pelanggan, termasuk menghadirkan teknologi 5G.

Pada kuartal awal 2019 Telkomsel juga telah menambah lebih dari 8.000 BTS dengan menggunakan teknologi mutakhir Massive MIMO untuk menyediakan jaringan 4.9G di Indonesia. Selain itu, Telkomsel berkomitmen untuk terus melakukan transformasi digital dan berinvestasi dalam mengimplementasikan roadmap teknologi mobile broadband terdepan untuk menghadirkan pengalaman digital terbaik bagi pelanggan, termasuk menghadirkan teknologi 5G. Telkomsel merupakan operator pertama yang menghadirkan pengalaman 5G di Indonesia, melalui 5G Experience di kompleks Gelora Bung Karno, selama perhelatan Asian Games 2018.

Strategi Telkomsel dalam mengembangkan Bisnis Digital yang meliputi Layanan Data dan Layanan Digital, ditandai dengan meningkatnya kontribusi bisnis digital pada pendapatan Telkomsel menjadi 61,4% dari tahun sebelumnya sebesar 48.0% YoY. Pendapatan dari Layanan Data sendiri meningkat sebesar 29,7% YoY dengan peningkatan data payload sebesar 56,6% YoY. Sedangkan Layanan Digital juga menguat dengan pertumbuhan sebesar 28,6% YoY dan terbukti telah menjadi pilar utama transformasi Telkomsel dari telco company menjadi digital telco company.

“Hasil yang terlihat dari performa bisnis Telkomsel telah sejalan dengan upaya transformasi kami baik dari segi bisnis maupun organisasi. Kami berkomitmen untuk menyediakan produk dan layanan berbasis digital bagi pelanggan yang tersebar di berbagai kota hingga pelosok terpencil wilayah Indonesia,” jelas Ririek.

Direktur Sales Telkomsel Sukardi Silalahi, Direktur Planning & Transformation Edward Ying, Direktur Utama Ririek Adriansyah, dan Vice President Internet of Things Marina Kacaribu saat peluncuran Telkomsel FleetSight di Jakarta, Senin (27/11). Komitmen Telkomsel dalam menyediakan layanan digital  dilakukan dengan memperluas portofolio Layanan Digital seperti Digital Lifestyle, Mobile Financial Services, Digital AdvertisingDigital Banking, Big Data dan Internet of Things (IoT), serta terus mendorong berbagai inovasi digital dengan menyediakan platform yang berfokus pada pengembangan startup seperti The NextDev, Telkomsel Innovation Center (TINC) dan Telkomsel Mitra Inovasi (TMI).

Komitmen Telkomsel dalam menyediakan layanan digital  dilakukan dengan memperluas portofolio Layanan Digital seperti Digital Lifestyle, Mobile Financial Services, Digital AdvertisingDigital Banking, Big Data dan Internet of Things (IoT), serta terus mendorong berbagai inovasi digital dengan menyediakan platform yang berfokus pada pengembangan startup seperti The NextDev, Telkomsel Innovation Center (TINC) dan Telkomsel Mitra Inovasi (TMI). Hal tersebut juga menjadi fondasi utamauntuk mengakselerasi perkembangan ekosistem digital untuk mewujudkan Indonesia Digital.

“Lebih dari itu, Telkomsel memastikan untuk berupaya memaksimalkan sumber daya alam terbatas yaitu frekuensi, dengan terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelanggan dan industri telekomunikasi nasional. Sehingga Telkomsel dapat memberikan kontribusi pendapatan bagi negara yang optimal baik dari pajak maupun PNBP,” lanjut Ririek.

Pembangunan infrastruktur dan pengembangan layanan digital juga merupakan langkah Telkomsel dalam menghadapi persaingan industri telekomunikasi yang semakin ketat dan dinamis. Selain itu, diperlukan juga sinergi bersama pemangku kepentingan yang terlibat antara lain yaitu pemerintah dan pelanggan dalam membangun ekosistem digital yang komprehensif.

Industri telekomunikasi seluler di Indonesia saat ini sangat dinamis dengan berbagai tantangan seperti
pergeseran yang sangat cepat di industri telekomunikasi khususnya transisi dari layanan Legacy ke Data, serta kompetisi yang ketat, dan regulasi registrasi kartu prabayar. Namun Telkomsel percaya keseluruhan bisnis industri telekomunikasi di Indonesia akan menuju kondisi yang lebih sehat dan lebih rasional.

“Dinamika pasar saat ini semakin mengukuhkan keyakinan kami sebagai pemimpin pasar dalam memimpin pergesaran industri ke perilaku yang lebih sehat. Hal ini penting untuk memberikan peluang yang lebih baik untuk pertumbuhan bisnis layanan data layanan digital berbasis mobile sebagai masa depan industri telekomunikasi. Kami terus berinovasi untuk mengakses berbagai peluang baru yang menarik di sektor teknologi”, tegas Ririek.

Ririek kemudian mengatakan bahwa perjalanan panjang Telkomsel selama tiga windu dengan pencapaian dan tantangan yang dijalani mendorong Telkomsel untuk terus bergerak maju mengakselerasi negeri melalui pembangunan ekosistem digital Indonesia.



“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pelanggan setia serta stakeholder lainnya seperti pemerintah, mitra kerja, dan sahabat media atas kepercayaan dan dukungannya kepada Telkomsel selama ini. Semua yang kami lakukan tentunya ditujukan untuk dapat membantu masyarakat memperoleh akses telekomunikasi yang dapat mendukung aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat di seluruh Indonesia. Semoga kehadiran Telkomsel di bumi pertiwi ini juga dapat memberikan inspirasi, menjadi enabler dan akhirnya mengakselerasi kemajuan serta terbentuknya ekosistem digital di Indonesia,” tutup Ririek.

***

Monday, May 27, 2019

THE NEXTDEV AJAK ANAK MUDA KEMBANGKAN BISNIS BERDAMPAK SOSIAL POSITIF - Telkomsel Gelar The NextDev Talent Scouting 2019 di DENPASAR

THE NEXTDEV AJAK ANAK MUDA KEMBANGKAN BISNIS BERDAMPAK SOSIAL POSITIF
Telkomsel Gelar The NextDev Talent Scouting 2019 di DENPASAR


Denpasar – Telkomsel kembali menggelar The NextDev Talent Scouting, sebuah ajang pencarian early stage digital startup berdampak sosial di Indonesia. Di tahun kelima pelaksanaannya ini, The NextDev mengusung tema “Social Impact and Go Beyond” untuk menunjukkan komitmen Telkomsel dalam pembangunan ekosistem digital nasional, sekaligus tanggung jawab sosial perusahaan untuk melengkapi para startup dengan kapabilitas dan kompetensi bisnis digital yang dapat mendukung dampak sosial ekonomi positif yang tercipta bagi Indonesia.



GM Youth & Community Area Jawa Bali Nusa Tenggara Telkomsel Endra Diputra menjelaskan, “Sejak pertama kali diadakan, The NextDev sudah mengalami perkembangan dari tahun ke tahun. Bermula dari fokus content creating di 2014, smart city di 2015, smart rural di 2016, core industry di 2017, hingga passion+purpose di 2018, kini The NextDev hadir dengan fokus ‘social impact & go beyond’ untuk menghadirkan solusi bisnis yang berdampak sosial positif di Indonesia. Kami ingin membukakan akses dan mendorong munculnya karya dari startup yang digawangi pemuda di seluruh penjuru negeri. Tidak hanya di wilayah pusat, tetapi juga di daerah lokal. Harapannya, inisiatif dan terobosan dari seluruh negeri dapat The NextDev bantu agar dapat berkontribusi secara tepat dan merata bagi masyarakat Indonesia, agar kita semua dapat terus bergerak maju.”

Total 270 social impact startup terbaik se-Indonesia akan mempresentasikan ide brilian mereka dalam Local Stage Pitch yang berlangsung pada periode April hingga Oktober 2019 di sembilan kota : Jakarta (3 Mei), Denpasar (23 Mei), Palembang (27 Juni), Makassar (18 Juli), Medan (8 Agustus), Yogyakarta (29 Agustus), Pontianak (19 September), Semarang (10 Oktober), dan Surabaya (31 Oktober).




30 startup terbaik dari sembilan kota akan memperoleh beberapa bentuk pengembangan startup  berupa 5G : Grant Money (dana pengembangan untuk best of the best), Good Opportunities (kesempatan memikat investor dan memperluas manfaat), Great Mentors (menemui ahli startup dan menggali insight baru), Generate Exposures (kesempatan go international dan publikasi media), dan Golden Ticket to The NextDev Academy (tiket untuk ikut program pengembangan early stage startup komprehensif). Namun, hadiah utama bagi startup terbaik akan diperebutkan di The NextDev Summit, November 2019.

Dalam The NextDev Talent Scouting 2019, persyaratan utama bagi pendaftar adalah harus memiliki Minimum Viable Product (MVP) yang berdampak sosial positif untuk membantu kehidupan masyarakat di berbagai bidang. The NextDev Talent Scouting juga terbuka bagi Warga Negara Indonesia (WNI) berusia 18 hingga 30 tahun.

15 startup yang terpilih untuk mengikuti tahap Local Stage Pitch di Denpasar pada tanggal 23 Mei 2019 adalah :

1.                   Tengkulak.Online
2.                   SAHAM.NEWS
3.                   AGRIVOLUTION
4.                   Micepedia
5.                   SEKOLAHCLOUD
6.                   IN-SUIT
7.                   hayVee
8.                   Goprint
9.                   Lokerbali
10.               Penidago
11.               ZAKKI
12.               Taman Siswa Project
13.               Big Talent Indonesia
14.               Yummy.it
15.               Gotongroyong.com

                                                                                                                                                                                    
3 startup terbaik yang lolos ke tahap National Stage Pitch di The NextDev Summit adalah :
<to be announced, bisa 2-5 startup tergantung results>

Startup-mu kah yang akan mengubah Indonesia bersama The NextDev? Segera daftarkan pitch deck startup melalui www.thenextdev.id, paling lambat H-7 sebelum tanggal Local Stage Pitch di setiap kota.

Telkomsel Gelar Digital & Device Exhibition di Mall Level 21 Denpasar

Telkomsel Gelar Digital & Device Exhibition di Mall Level 21 Denpasar
Berikan Pengalaman Digital Lifestyle Terbaik Bagi Pelanggan





Denpasar – Dalam rangka mendukung perkembangan ekosistem digital di Indonesia yang berbasis pilar  Device, Network, and Application (DNA), Telkomsel menggelar program “Digital & Device Exhibition” mulai tanggal 20 Mei hingga 26 Mei 2019 di Mall Level 21 Denpasar.  Program ini juga dihadirkan untuk memberikan pengalaman digital lifestyle terbaik bagi pelanggan di jaringan 4G Telkomsel sesuai dengan minat dan hobinya.

Adapun exhibition layanan digital Telkomsel yang tersedia dalam program tersebut meliputi layanan VAS, streaming music, streaming film, digital games, dan layanan digital Telkomsel menarik lainnya. Selain itu, dalam program ini Telkomsel juga melakukan kerjasama strategis dengan Principal Device dalam rangka meningkatkan penetrasi New IMEI melalui program bundling dengan beberapa variasi merk handphone.

Beragam aktivitas yang bisa dinikmati oleh masyarakat Bali dan sekitarnya dalam program Digital & Device Exhibition ini antara lain, Game Competition untuk umum dengan total hadiah puluhan juta rupiah, promo pembelian SmartPhone yang meliputi cicilan bunga 0%, cashback jutaan rupiah, dan hadiah utama berupa satu unit sepeda motor, hiburan musik performance oleh grup indie Bali serta digital exhibition dari beragam layanan digital Telkomsel lainnya.

GM Sales Telkomsel Regional Bali Nusra Anandoz Bangsawan memaparkan, “Program Digital & Device Exhibition ini merupakan salah satu perwujudan komitmen kami dalam membangun ekosistem digital yang lengkap. Tidak hanya menggelar jaringan broadband berkualitas hingga pelosok Nusantara, kami juga memperluas penetrasi smartphone serta beragam layanan digital yang berkualitas. Melalui kolaborasi dengan beberapa mitra distributor seperti Oppo, VIVO, Samsung dan  Huawei sebagai penyedia berbagai perangkat seluler yang canggih dan berkualitas, pelanggan dapat memiliki banyak pilihan perangkat sesuai dengan kebutuhan mereka.”


“Di samping untuk meningkatkan awareness masyarakat Bali terkait beragam layanan digital Telkomsel, melalui program ini kami harap juga dapat meningkatkan penetrasi pertumbuhan New IMEI Telkomsel melalui program bundling pembelian New Device SmartPhone dengan beragam merk handphone oleh pelanggan,” ungkap Heribertus B Ariyanto selaku General Manager Digital Product Area Expansion Jawa Bali menambahkan.
Untuk mendukung pelanggan dalam menikmati beragam layanan data Telkomsel, hingga kini Telkomsel telah menyediakan lebih dari 1.600 BTS 4G dan lebih dari 1.600 BTS 3G yang tersebar di wilayah Bali dan sekitarnya. Sedangkan jumlah pelanggan broadband Telkomsel di wilayah Bali hingga kini mencapai angka lebih dari 1 juta pelanggan.

Akselerasi Perkembangan Ekosistem Digital Nasional, Telkomsel Hadirkan Tiga Pilar Inovasi Digital

Akselerasi Perkembangan Ekosistem Digital Nasional, Telkomsel Hadirkan Tiga Pilar Inovasi Digital

Jakarta, 21 Mei 2019  –  Seiring dengan transformasi Telkomsel menuju digital telco company,  Telkomsel terus mempertegas komitmennya untuk mengakselerasi negeri. Telkomsel memperkenalkan tiga pilar inovasi  digitalnya yang terdiri dari The NextDev, Telkomsel Innovation Center (TINC) danTelkomsel Mitra Inovasi (TMI), sebagai platform penyokong ekosistem digital nasional.  Meski ketiganya memiliki kesamaan misi dalam membangun ekosistem bagi startup, namun The NextDev, TINC dan TMI masing-masing memilki fokus yang berbeda untuk dapat memberikan kontribusi pada berbagai tahap perkembangan startup, seperti talent scouting, inkubasi, go-to-market maupun strategic investment.

Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah saat memaparkan transformasi Telkomsel menuju digital telco company, salah satunya dengan menghadirkan tiga pilar inovasi digital di Jakarta (20/5). Telkomsel memperkenalkan tiga pilar inovasi  digitalnya yang terdiri dari The NextDev, Telkomsel Innovation Center (TINC) dan Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), sebagai platform penyokong ekosistem digital nasional.
Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah mengatakan, “Dalam waktu yang tidak lama lagi, Indonesia akan menjadi salah satu negara dengan kekuatan ekonomi kreatif digital terbesar di Asia.  Telkomsel ingin  mengambil peran dengan menjadi inspirasi dan memberikan akomodasi  yang berkelanjutan bagi para technopreneur Indonesia dengan fokus pada penggunaan teknologi terkini layaknya sebuah startup yang tangkas, efektif, dan mampu bertahan di segala kondisi. Melalui wadah yang diakomodasi oleh  tiga pilar inovasi digital Telkomsel dari The NextDev, TINC dan TMI, Telkomsel membantu startup merealisasikan inovasi-inovasinya guna mendukung transformasi berbagai industri di Indonesia.”

Heri Supriadi Direktur Keuangan Telkomsel ketika memaparkan tentang tiga pilar inovasi  digital Telkomsel yang terdiri dari The NextDev, Telkomsel Innovation Center (TINC) dan Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), sebagai platform penyokong ekosistem digital nasional.  Melalui tiga pilar inovasi ini, Telkomsel ingin  mengambil peran dengan menjadi inspirasi dan memberikan akomodasi  yang berkelanjutan bagi para technopreneur Indonesia dengan fokus pada penggunaan teknologi terkini dan membantu startup merealisasikan inovasi-inovasinya guna mendukung transformasi berbagai industri di Indonesia.

The NextDev, TINC dan TMI merupakan program Telkomsel yang masing-masing telah berjalan dan memiliki kesamaan misi untuk membina perusahaan muda/startup dengan mengasah ketangkasan, keahlian dalam teknologi, serta semangat kewirausahaan. Sinergi tiga pilar inovasi digital ini juga merupakan  bentuk respon Telkomsel atas tantangan di industri telekomunikasi dengan memaksimalkan peluang lain di ekosistem teknologi terkini.

Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah (ketiga kanan), Heri Supriadi Direktur Keuangan Telkomsel (ketiga kiri), Direktur Sales Telkomsel Sukardi Silalahi (kedua kiri), Direktur Planning & Transformation Telkomsel Edward Ying (paling kiri), Direktur IT Bharat Alva (kedua kanan) dan Direktur Network Bob Apriawan (paling kanan) saat acara pemaparan tentang tiga pilar inovasi digital Telkomsel  di Jakarta (20/5). Sinergi  ketiga pilar yang terdiri dari The NextDev, TINC, dan TMI diharapkan memiliki dampak lebih besar bagi perkembangan startup maupun ekosistem digital di Indonesia.

“Sebagai tiga program yang memiliki fokus berbeda dalam tahap perkembangan startup,  kami berupaya untuk mensinergikan  The NextDev, TINC, dan TMI agar memiliki dampak lebih besar bagi perkembangan startup maupun ekosistem digital di Indonesia“, jelas Ririek.

The NextDev merupakan pilar inovasi digital yang ditujukan khusus untuk mewadahi early stage startup (seed dan pre-series) lokal dengan aplikasi digital yang dapat memberikan solusi bagi masalah sosial di masyarakat. Dilaksanakan sejak 2015, The NextDev konsisten melakukan talent-scoutingdan telah mengumpulkan sekitar 5.000 ide dan gagasan dari para pengembang di 40 kota di Indonesia. Melalui The NextDev Academy, startup terpilih diberikan serangkaian program pembekalan untuk memperkuat dampak social startup bagi masyarakat serta daya keberlanjutan bisnis startuptersebut. Sebagai upaya untuk meningkatan kehadiran The NextDev di masyarakat, akan hadir pula The NextDev Landmark sebagai tempat untuk mengakomodasi interaksi komunitas dan merangsang pertumbuhan startup lebih lanjut.

Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah (ketiga kanan), Heri Supriadi Direktur Keuangan Telkomsel (ketiga kiri), Direktur Sales Telkomsel Sukardi Silalahi (kedua kiri), Direktur Planning & Transformation Telkomsel Edward Ying (paling kiri), Direktur IT Bharat Alva (kedua kanan) dan Direktur Network Bob Apriawan (paling kanan) saat acara pemaparan tentang tiga pilar inovasi digital Telkomsel  di Jakarta (20/5). Sinergi  ketiga pilar yang terdiri dari The NextDev, TINC, dan TMI diharapkan memiliki dampak lebih besar bagi perkembangan startup maupun ekosistem digital di Indonesia.

Belum lama ini salah satu startup binaan The NextDev, yaitu Habibi Garden, berhasil mendapatkan pengakuan global pada acara MWC Barcelona 2019 dengan gelar “GloMo Awards Outstanding Mobile Contribution to UN SDGs”.  Habibi Garden juga berhasil terpilih menjadi startup “Best of The Best” pada ajang kompetisi Singtel Group Regional Future Makers 2018.

Sedangkan Telkomsel Innovation Center (TINC) merupakan pilar inovasi digital berupa wadah riset dan pengembangan untuk  para startup di kategoripre-series, dimana para developer dapat berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti penyedia teknologi,  korporasi maupun regulator  dalam pengembangan  berbagai solusi digital terutama internet of things (IoT).  Selain diberikan network access dari Telkomsel.  melalui program ini startupjuga dibantu untuk meningkatkan kapabilitas teknis produk hingga mengeksekusi strategi go-to-market nya dengan memanfaatkan berbagai aset dari Telkomsel seperti laboratorium IoT, mentoring dan program inkubasi bersama expertise di berbagai bidang teknologi  seperti IoTArtificial Intelligent, Machine Learning, dan Big Data.

Heri Supriadi Direktur Keuangan Telkomsel (paling kanan), Direktur Network Bob Apriawan (kedua kanan), Direktur Sales Telkomsel Sukardi Silalahi dan Denny Abidin General Manager External Corporate Communication (paling kiri) saat tanya jawab dengan media mengenai tiga pilar inovasi digital Telkomsel di Jakarta (20/5). Inisiatif Making Indonesia 4.0 menuntut kesiapan sumber daya manusia dalam penguasaan teknologi. Ketiga pilar inovasi digital  Telkomsel yang terdiri dari The NextDev, TINC, dan TMI diharapkan dapat  meningkatkan daya saing Indonesia di bidang teknologi, sehingga Indonesia lebih siap untuk menghadapi kompetisi global  di masa depan.

TINC diinisiasikan tidak hanya untuk mendukung terciptanya produk siap pakai yang juga layak jual secara bisnis bagi masyarakat , namun juga untuk mengakselerasi terciptanya untuk menciptakan ekosistem digital yang matang di Indonesia.

Sementara Telkomsel Mitra Inovasi (TMI) merupakan pilar inovasi terbaru Telkomsel yang berfokus melakukan aktivitas investasi pada startup di kategori series A, pre-series B, series B dan pre-series C yang menjanjikan dan memiliki potensi untuk bekerjasama secara sinergis dalam mengakselerasi pertumbuhan mereka dengan memanfaatkan akses pada ekosistem, aset, dan kompetensi yang dimiliki Telkomsel. Dana awal yang dikeluarkan TMI untuk adalah sebesar US$ 40 juta, dengan berkolaborasi dengan MDI Ventures Telkom dan Singtel Innov8, sebuah corporate venture capital (CVC) milik Singtel.

Amelia Kemalasari General Manager Business Development and Management Telkomsel (paling kanan), Andi Kristianto Chief Executive Officer (CEO) TMI, Denny Abidin General Manager External Corporate Communication Telkomsel (tengah), Singue Kilatmaka Manager Media Relation Telkomsel (paling kiri) dan I Gede Merta Yoga Pratama Founder FishGo saat tanya jawab dengan media mengenai tiga pilar inovasi digital Telkomsel di Jakarta (20/5). Inisiatif Making Indonesia 4.0 menuntut kesiapan sumber daya manusia dalam penguasaan teknologi. Ketiga pilar inovasi digital Telkomsel yang terdiri dari The NextDev, TINC, dan TMI diharapkan dapat  meningkatkan daya saing Indonesia di bidang teknologi, sehingga Indonesia lebih siap untuk menghadapi kompetisi global  di masa depan.

Ririek kemudian menyatakan bahwa berbagai wadah inovasi teknologi dari Telkomsel diharapkan dapat mengakselerasi para technopreneur muda untuk merealisasikan ide-ide kreativitas mereka yang sejalan dengan kebutuhan pasar dan mampu memberi nilai tambah secara sosial bagi konsumen. Tidak hanya itu,  hal ini juga menjadi bukti komitmen Telkomsel untuk mengakselerasi negeri. “Inisiatif Making Indonesia 4.0 menuntut kesiapan sumber daya manusia dalam penguasaan teknologi. Ketiga pilar inovasi digital Telkomsel diharapkan dapat  meningkatkan daya saing Indonesia di bidang teknologi, sehingga Indonesia lebih siap untuk menghadapi kompetisi global  di masa depan”, tutup Ririek.

Monday, May 20, 2019

Telkomsel Berikan Hadiah Milyaran Rupiah Ke Pelanggan

Telkomsel Berikan Hadiah Milyaran Rupiah Ke Pelanggan
Semarak HUT 24 Telkomsel dan Ramadan & Idul Fitri 2019

Denpasar, 20 Mei 2019 –  Telkomsel kembali mengadakan program undian bagi pelanggan untuk merayakan hari ulang tahun Telkomsel ke 24 yang jatuh pada tanggal 26  Mei. Program ini berlaku untuk seluruh pelanggan, baik paskabayar maupun prabayar, dengan hadiah utama berupa satu unit mobil BMW dan dua unit Honda HRV, selain itu tersedia hadiah lainnya dengan total lebih dari 7.400 unit.

Untuk merayakan hari ulang tahun Telkomsel ke 24, Telkomsel kembali mengadakan program undian bagi pelanggan untuk bisa memperoleh ribuan hadiah, di antaranya hadiah utama berupa satu unit mobil BMW dan dua unit Honda HRV. Program undian ‘Anniversary & RAFI 2019’ ini merupakan wujud besarnya rasa terimakasih Telkomsel kepada para pelanggan setia Telkomsel yang telah memberikan kepercayaannya kepada produk dan layanan Telkomsel, sehingga berkesempatan melayani masyarakat Indonesia selama 24 tahun berdiri melalui layanan seluler.

Head of Postpaid Marketing Telkomsel, Jason Tan mengatakan, “Program undian ‘Anniversary & RAFI 2019’ ini merupakan wujud besarnya rasa terimakasih kami kepada para pelanggan setia Telkomsel yang telah memberikan kepercayaannya kepada produk dan layanan kami, sehingga kami  berkesempatan melayani masyarakat Indonesia selama 24 tahun berdiri melalui layanan seluler kami. Telkomsel juga ingin turut menyemarakkan momen spesial Ramadhan & Idul Fitri  bagi para pelanggan melalui program undian ini.”

Untuk merayakan hari ulang tahun Telkomsel ke 24, Telkomsel kembali mengadakan program undian bagi pelanggan untuk bisa memperoleh ribuan hadiah, di antaranya hadiah utama berupa satu unit mobil BMW dan dua unit Honda HRV. Program undian ‘Anniversary & RAFI 2019’ ini merupakan wujud besarnya rasa terimakasih Telkomsel kepada para pelanggan setia Telkomsel yang telah memberikan kepercayaannya kepada produk dan layanan Telkomsel, sehingga berkesempatan melayani masyarakat Indonesia selama 24 tahun berdiri melalui layanan seluler.

“Kepercayaan dan kepuasan dari pelanggan adalah kunci bagi Telkomsel untuk terus berkembang di masa mendatang sebagai penyedia layanan dan solusi mobile digital lifestyle kelas dunia yang terpercaya”, tambah Jason.

Untuk mengikuti program undian “Anniversary & RAFI 2019” ini, pelanggan Telkomsel cukup menukarkan Telkomsel POINnya dengan kupon undian. Pelanggan juga bisa mendapatkan kupon undian dengan membeli berbagai macam produk dan layanan Telkomsel, melakukan migrasi uSIM 4G LTE, transfer pulsa, dan lain-lain. Selain itu, setiap transaksi di aplikasi MyTelkomsel juga akan mendapatkan kupon undian untuk mengikuti program ini. Penukaran Telkomsel POIN dengan kupon undian dapat dilakukan pelanggan melalui menu akses *123# ataupun melalui aplikasi MyTelkomsel. Program undian berlaku sejak tanggal 5 Mei hingga 5 Agustus 2019.

Untuk merayakan hari ulang tahun Telkomsel ke 24, Telkomsel kembali mengadakan program undian bagi pelanggan untuk bisa memperoleh ribuan hadiah, di antaranya hadiah utama berupa satu unit mobil BMW dan dua unit Honda HRV. Program undian ‘Anniversary & RAFI 2019’ ini merupakan wujud besarnya rasa terimakasih Telkomsel kepada para pelanggan setia Telkomsel yang telah memberikan kepercayaannya kepada produk dan layanan Telkomsel, sehingga berkesempatan melayani masyarakat Indonesia selama 24 tahun berdiri melalui layanan seluler.

Terkait program undian ini, Jason kemudian menghimbau pelanggan untuk selalu waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan Telkomsel. Dalam menyampaikan segala informasi untuk pelanggan, baik mengenai program, layanan, produk, ataupun promosi berhadiah, Telkomsel selalu menggunakan mekanisme pemberitahuan resmi, seperti melalui surat, pemberitaan di media massa nasional, informasi di GraPARI terdekat atau di Call Center Telkomsel, serta situs resmi perusahaan www.telkomsel.com, salah satunya seperti pengumuman pemenang undian yang diadakan Telkomsel.

Untuk merayakan hari ulang tahun Telkomsel ke 24, Telkomsel kembali mengadakan program undian bagi pelanggan untuk bisa memperoleh ribuan hadiah, di antaranya hadiah utama berupa satu unit mobil BMW dan dua unit Honda HRV. Program undian ‘Anniversary & RAFI 2019’ ini merupakan wujud besarnya rasa terimakasih Telkomsel kepada para pelanggan setia Telkomsel yang telah memberikan kepercayaannya kepada produk dan layanan Telkomsel, sehingga berkesempatan melayani masyarakat Indonesia selama 24 tahun berdiri melalui layanan seluler.

Telkomsel Bentuk TMI, Anak Perusahaan Untuk Mendukung Aktivitas Investasi dan Kemitraan Strategis Baru dengan Startup

Telkomsel Bentuk TMI, Anak Perusahaan Untuk Mendukung Aktivitas Investasi dan Kemitraan Strategis Baru dengan Startup
Komitmen untuk berinovasi digital dengan model investasi semakin kuat dengan keterlibatan dari MDI Ventures dari Telkom dan Singtel Innov8

Jakarta, 16 Mei 2019 – Telkomsel, operator seluler terbesar di Indonesia yang bertansformasi menjadi perusahaan telekomunikasi digital, mempertegas komitmennya untuk mengakselerasi kemajuan negeri, khususnya dalam mengembangkan ekosistem digital di Indonesia. Telkomsel kini memulai aksi di bidang strategic investments menyentuh perkembangan ekosistem teknologi Indonesia pada sektor teknologi, media dan telekomunikasi.


Telkomsel mempertegas komitmennya untuk mengakselerasi kemajuan negeri dengan  memulai aksi di bidang strategic investments menyentuh perkembangan ekosistem teknologi Indonesia pada sektor teknologi, media dan telekomunikasi melalui anak perusahaan baru bernama Telkomsel Mitra Inovasi (TMI). Untuk itu, Telkomsel telah menyediakan dana investasi baru untuk menemukan, melakukan pendanaan strategis dan kemudian bekerjasama dengan berbagai startup yang berada di tahap pertumbuhan awal (early-growth stage). Dana awal yang dikeluarkan adalah sebesar USD 40 juta, berkolaborasi dengan MDI Ventures Telkom dan Singtel Innov8, sebuah corporate venture capital (CVC) milik Singtel. 

Senin lalu, Telkomsel menyatakan telah menyediakan dana investasi baru untuk menemukan, melakukan pendanaan strategis dan kemudian bekerjasama dengan berbagai startup yang berada di tahap pertumbuhan awal (early-growth stage). Dana awal yang dikeluarkan adalah sebesar USD 40 juta, berkolaborasi dengan MDI Ventures Telkom dan Singtel Innov8, sebuah corporate venture capital (CVC) milik Singtel.

Telkomsel mempertegas komitmennya untuk mengakselerasi kemajuan negeri dengan  memulai aksi di bidang strategic investments menyentuh perkembangan ekosistem teknologi Indonesia pada sektor teknologi, media dan telekomunikasi melalui anak perusahaan baru bernama Telkomsel Mitra Inovasi (TMI). Untuk itu, Telkomsel telah menyediakan dana investasi baru untuk menemukan, melakukan pendanaan strategis dan kemudian bekerjasama dengan berbagai startup yang berada di tahap pertumbuhan awal (early-growth stage). Dana awal yang dikeluarkan adalah sebesar USD 40 juta, berkolaborasi dengan MDI Ventures Telkom dan Singtel Innov8, sebuah corporate venture capital (CVC) milik Singtel.


Inisiatif ini akan melibatkan anak perusahaan baru yang dimiliki 100% oleh Telkomsel bernama Telkomsel Mitra Inovasi (TMI). TMI bertugas melakukan aktivitas investasi serta proses sinergi dan kolaborasi di berbagai unit bisnis Telkomsel untuk mendorong aspek transformasi digital perusahaan dalam rangka mengakselerasi pengembangan berbagai layanan baru, meningkatkan pengalaman pelanggan dan optimalisasi proses bisnis perusahaan. TMI berinvestasi pada perusahaan baru yang menjanjikan dan memiliki potensi bekerjasama secara sinergis dalam mengakselerasi pertumbuhan perusahaan tersebut dengan memanfaatkan akses pada ekosistem, aset, dan kompetensi yang dimiliki Telkomsel.

Direktur Utama Telkomsel, Ririek  Adriansyah mengatakan, “Kami menyadari bahwa Asia Tenggara merupakan kawasan yang berkembang dengan sangat cepat, kolaborasi kami bersama MDI Ventures Telkom dan Singtel Innov8 melalui TMI akan  memberikan Telkomsel kemampuan untuk menghadirkan engagement model yang lebih fleksibel, responsif dan dapat diandalkan bagi startup yang mencari akses ke permodalan strategis kami, dan di saat bersamaan juga dapat menghadirkan user experience yang lebih baik dengan kerjasama yang saling menguntungkan dalam jangka panjang.

 
Telkomsel mempertegas komitmennya untuk mengakselerasi kemajuan negeri dengan  memulai aksi di bidang strategic investments menyentuh perkembangan ekosistem teknologi Indonesia pada sektor teknologi, media dan telekomunikasi melalui anak perusahaan baru bernama Telkomsel Mitra Inovasi (TMI). Untuk itu, Telkomsel telah menyediakan dana investasi baru untuk menemukan, melakukan pendanaan strategis dan kemudian bekerjasama dengan berbagai startup yang berada di tahap pertumbuhan awal (early-growth stage). Dana awal yang dikeluarkan adalah sebesar USD 40 juta, berkolaborasi dengan MDI Ventures Telkom dan Singtel Innov8, sebuah corporate venture capital (CVC) milik Singtel. 
Ririek kemudian menambahkan bahwa TMI diharapkan dapat berperan sebagai sarana untuk mengakses berbagai peluang baru yang menarik di sektor teknologi.

“Kami bekerja sama dengan startup dalam membangun rencana strategis dan eksekusi operasional untuk memaksimalkan nilai jangka panjang. Kami selalu mencari cara untuk memanfaatkan aset Telkomsel dan memposisikannya untuk bisa dikembangkan dengan cara yang berbeda. Banyak market insights yang dapat kami berikan dari perspektif enterprise dan consumer di Indonesia. Kami juga dapat membantu meningkatkan corporate awareness dalam ekosistem bisnis digital,” ujar Andi Kristianto, Chief Executive Officer (CEO) TMI.

Telkomsel mempertegas komitmennya untuk mengakselerasi kemajuan negeri dengan  memulai aksi di bidang strategic investments menyentuh perkembangan ekosistem teknologi Indonesia pada sektor teknologi, media dan telekomunikasi melalui anak perusahaan baru bernama Telkomsel Mitra Inovasi (TMI). Untuk itu, Telkomsel telah menyediakan dana investasi baru untuk menemukan, melakukan pendanaan strategis dan kemudian bekerjasama dengan berbagai startup yang berada di tahap pertumbuhan awal (early-growth stage). Dana awal yang dikeluarkan adalah sebesar USD 40 juta, berkolaborasi dengan MDI Ventures Telkom dan Singtel Innov8, sebuah corporate venture capital (CVC) milik Singtel. 



“Dalam tiga tahun terakhir, kami berkembang dari sebuah CVC eksperimental menjadi kendaraan pertumbuhan untuk Telkom Indonesia. Kami memiliki satu exit IPO di TSE (Tokyo Stock Exchange), dan dua trade sales exit dalam jangka waktu tiga tahun, selain berkontribusi pada top line dan bottom line bagi Telkom Metra Holding. Kami antusias dapat berkolaborasi dengan TMI untuk berpartisipasi dalam pendanaan ini dan bekerja dalam berbagai sektor telekomunikasi digital,” kata Nicko Widjadja, CEO MDI Ventures.

Sedangkan CEO Singtel Innov8, Edgar Hardless mengatakan, “Secara global, Innov8 hadir guna mencari berbagai startup dengan teknologi dan solusi yang mutakhir dan disruptif. Kami melihat bahwa dalam perjalanan mereka, banyak startup yang memiliki ketertarikan yang semakin besar untuk dapat mengembangkan bisnisnya ke Asia Tenggara, mengingat ukuran dan potensi pertumbuhan di kawasan ini. Telkomsel, dengan kehadirannya yang kuat di pasar Indonesia, memiliki posisi yang tepat untuk membantu startup agar mendapatkan akses ke Indonesia. Kami menantikan untuk dapat bekerja sama dengan TMI.”


Telkomsel mempertegas komitmennya untuk mengakselerasi kemajuan negeri dengan  memulai aksi di bidang strategic investments menyentuh perkembangan ekosistem teknologi Indonesia pada sektor teknologi, media dan telekomunikasi melalui anak perusahaan baru bernama Telkomsel Mitra Inovasi (TMI). Untuk itu, Telkomsel telah menyediakan dana investasi baru untuk menemukan, melakukan pendanaan strategis dan kemudian bekerjasama dengan berbagai startup yang berada di tahap pertumbuhan awal (early-growth stage). Dana awal yang dikeluarkan adalah sebesar USD 40 juta, berkolaborasi dengan MDI Ventures Telkom dan Singtel Innov8, sebuah corporate venture capital (CVC) milik Singtel. 

Berkolaborasi dengan startup bukanlah hal yang baru bagi Telkomsel. Sejak 2015, lebih dari 5.000 startup dari 20 kota di Indonesia telah mendapatkan akses kepada sumber daya Telkomsel melalui program TheNextDev. Pada tahun 2018, Telkomsel juga meluncurkan program inkubasi untuk internet of things (IoT) bernama Telkomsel Innovation Center (TINC), yang bertujuan untuk  membantu mereka mengeksekusi strategi go-to-market dan meningkatkan kapabilitas teknis produk mereka.