Pelanggan Kartu As di Lombok Meningkat 200 Persen

Sepanjang tahun 2012 ini masyarakat Lombok merespon positif layanan komunikasi dengan tarif murah yang dihadirkan Kartu Lombok. Hingga bulan Agustus 2012, kartu perdana bergambar kesenian Presean tersebut memberikan kontribusi terhadap peningkatan jumlah pelanggan Kartu As di Lombok sekitar 200 persen atau meningkat menjadi tiga kali lipat dibandingkan jumlah pada awal tahun 2012.

Peningkatan jumlah pelanggan Kartu As tersebut juga berbanding lurus terhadap peningkatan pendapatan di Lombok. Pada periode Januari hingga Agustus 2012, pendapatan Telkomsel dari Kartu As meningkat lebih dari 140 persen dibandingkan pendapatan pada awal tahun ini.

Head of Telkomsel Branch Mataram Erwien Kusumawan mengungkapkan, “Kami berterima kasih atas tingginya kepercayaan masyarakat Lombok terhadap layanan komunikasi Kartu Lombok yang memang kami persembahkan khusus bagi masyarakat Lombok. Kualitas layanan terus kami tingkatkan secara berkala agar semakin banyak masyarakat Lombok bisa menikmati murahnya tarif SMS dan nelpon Kartu Lombok.”

Seorang pelanggan Telkomsel sedang nelpon menggunakan Kartu Lombok

Erwien menambahkan, seluruh target penjualan dan penambahan jumlah pelanggan yang seharusnya dicapai pada akhir tahun 2012 sudah terpenuhi pada bulan Juli 2012. “Pencapaian ini menunjukkan bahwa masyarakat Lombok semakin paham bahwa Kartu Lombok merupakan produk komunikasi yang murah namun berkualitas, yang tepat untuk memenuhi kebutuhan komunikasi sehari-hari,” jelas Erwien.

Di samping peningkatan dari sisi peningkatan jumlah pelanggan dan pendapatan, performansi mengkilap Kartu Lombok juga berpengaruh terhadap peningkatan trafik layanan Telkomsel. Tercatat trafik layanan suara dan SMS mengalami peningkatan sekitar 200 persen dalam delapan bulan terakhir.

Kini tingkat utilisasi layanan komunikasi Telkomsel di Lombok mencapai sekitar 70 persen. Untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi menggunakan Kartu Lombok, hingga akhir tahun Telkomsel berupaya melakukan penambahan kapasitas jaringan hingga lebih dari 20 persen dari kapasitas jaringan saat ini.

==========